Selasa, 21 Oktober 2014

MATERI SOSIOLOGI : PERUBAHAN SOSIAL

Warga belajar--sekalian--selamat pagi, hari ini kita akan melanjutkan pembahasan kita tentang materi mata Pelajaran Sosiologi yaitu tentang "Perubahan Sosial". Kita akan coba ringkas materi ini dalam sebuah konsep "Perubahan sosial dan Kesinambungan Masyarakat Indonesia". ringkasannya sebagai berikut :

PENGERTIAN PERUBAHAN SOSIAL

Seperti telah kita singgung minggu kemaren : Pengertian perubahan sosial adalah ketidak sesuaian diantara unsur-unsur yang berbeda dalam kehidupan sosial sehingga menghasilkan suatu pola kehidupan sosial yang tidak serasi fungsinya bagi masyarakata yang bersangkutan.

Suatu masyarakat pasti mengalami perubahan hanya saja iramanya yang berbeda, ada yang cepat dan ada yang lambat perubahannya. Untuk mengetahui perubahan sosial, dengan cara membandingkan kondisi masyarakat sekarang dengan keadaan masyarakat sebelumnya.

Misalnya : Dahulu ada anggapan bahwa wanita hanya sebagai ibu rumah tangga dan mengurus anak, tetapi sekarang banyak menjadi wanita karier dengan jaman emansipasinya.

Perubahan-perubahan yang terdapat dalam masyarakat mencakup berbagai aspek seperti perubahan norma-norma sosial, nilai-nilai sosial, interaksi sosial, pola-pola perilaku, organisasi sosial, lembaga kemasyarakatan, lapisan masyarakat, kekuasaan, wewenang dan sebagainya.

Setiap perubahan ada unsur-unsur yang mengalami perubahan. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi unsur-unsur baru di terima atau ditolak oleh masyarakat, yaitu :

1. Struktur Sosial Masyarakat
Struktur sosial yang otoriter sulit menerima perubahan, kecuali unsur baru tersebut baik belangsung atau tidak berlangsung bermanfaat bagi rezim yang berkuasa.

2. Tidak bertentanga dengan ajaran agama
Unsur baru dapat diterima jika tidak bertentangan dengan ajaran agama yang dianut oleh masyarakat.

3. Unsur ada unsur-unsur kebudayaan yang menjadi landasan
Unsur baru mudah diterima masyarakat jika sudah ada unsur-unsur kebudayaan yang menjadi landasan bagi diterimanya kebudayaan baru tersebut.

4. Kebiasaan masyarakat berhubungan dengan masyarakat lain
Masyarakat yang terbuka cenderung lebih mudah menerima kebudayaan baru/asing. 

BENTUK-BENTUK PERUBAHAN SOSIAL

Perubahan sosial mempunyai berbagai bentuk bila ditnjau dari berbagai aspek yaitu :

1. Ditinjau dair Prosesnya

a. Perubahan Cepat (Revolusi)

Perubahan revolusi suatu masyarakat yang cepat dan menyangkut sendi-sendi dalam kehidupan masyarakat. Perubahan revolusi dapat direncanakan atau tidak direncanakan. Misalnya revolusi 17 Agustus 1945 dengan tujuan proklamasi kemerdekaan.

Syarat-syarat Revolusi

1) Adanya keinginan untuk mengadakan perubahan
2) Adanya pemimpin yang mampu memimpin keinginan masyarakat
3) Pemimpin yang dapat menampung aspirasi masyarakat
4) Pemimpin mampu menjelaskan tujuan revolusi baik konkrit maupun abstrak
5) Ada waktu (momentum) yang tepat untuk melakukan revolusi.


b. Perubahan Lambat (Evolusi)

Perubahan evolusi adalah suatu perubahan yang lambat dan menentukan waktu yang relatif lama. Perubahan ini terjadi karena masyarakat menyesuaikan dengna kebutuhan keadaan dan kondisi baru seiring dengan pertumbuhan masyarakat, Misalnya: peranan wanita dalam waktu relatif panjang dan perlahan menempati kedudukan yang lebih kuat dari sebelumnya.

c. Perubahan Bergelombang

Perubahan bergelombang adalah terjadinya gangguan keseimbangan dalam masyarakat yang selalu timbul kembali dan akhirnya menjadi keseimbangan kembali. Misalnya: perubahan konservatisme dalam sistem politik.

d. Perubahan Kumulatif

Perubahan kumulatif adalah suatu gangguan keseimbangan yang berulang kali mengakibatkan terjadinya perubahan-perubahan baru baik yang bersifat kemajuan ataupun kemunduran dalam masyarkat.


2. Ditinjau dan Pengaruh yang ditimbulkan

a. Perubahan berupa kemajuan (Progres)

Perubahan progres adalah perubahan yang membawa kemajuan bagi masyarakat karena masyarakat memperoleh kemudahan-kemudahan dari perubahan tersebut. Misalnya: Listrik masuk Desa menimbulkan kemudahan-kemudahan bagi masyarakat pedesaan dalam memenuhi kebutuhannya. Seperti penggunaan mesin cuci, TV, Rice Cooker, dan sebagainya. Perubahan prigres menimbulkan tuntutan hidup baru dan merubah kegiatan dan gaya hidup masyarakat.

b. Perubahan berupa Kemunduran (Regress)

Perubahan regres adalah perubaham yang mengakibatkan kemuduran bagi masyarakat pada bidang-bidang tertentu. Misalnya : penggunaan traktor untuk mengolah lahan pertanian akan menggeser tenaga manusia dan dapat mengurangi suasana gotong-royong yang akhirnya masyarakat cenderung individualis.

c. Perubahan yang Pengaruhnya besa

Perubahan yang pengaruhnya besar adalah suatu perubahan yang sifanya mendasar (foundamental) menyangkut sendi-sendi kehidupan masyarakat. Misalnya perubahan sistem pemerintahan dan monarkhi (kerajaan ke bentuk demokrasi.

d. Perubahan yang pengaruhnya kecil

Perubahan yang pengaruhnya kecil adalah suatu perubahan yang tidak foundamental atua tidak menyangkut sendi-sendi pokok kehidupan sosial. Perubahan ini tidak begitu berpengaruh terhadap masyarakat secara keseluruhan sebab tidak mengakibatkan perubahan dalam lembaga-lembaga sosial. Misalnya perubahan mode (mode pakaian, mode rambut, dsb).

e. Perubahan yang dikehendaki (Intended Change)

Perubahan yang dikehendaki adalah suatu perubahan yang memang dikehendaki masyarakat atau justru perubahan yang telah direncanakan oleh pihak-pihak yang hendak mengadakan perubahan (agen of change). "Agent of Change" adalah seseorang atau sekelompok orang yang mendapat kepercayaan dari masyarakat untuk melakukan perubahan. Contoh: Pembangunan nasional yang dilakukan oleh pemerintah.

f. Perubahan yang tidak dikehendaki (United Change)

Perubahan yang tidak dikendaki adalah suatu perubahan yang terjadi di luar jangkauan masyarakat sehingga menimbulkan akbiat yang tidak dikehendaki masyarakat. Misalnya: Upacara adat perkawinan bagi masyarakat tradisional dengan tata cara adat yang rumit tidak dipenuhi seluruhnya. Ada beberapa tata cara yang ditinggalkan karena berbagai alasan seperti : alasan ekonomi, kurang efisien dan sebagainya. Yang sebenarnya masyarakat tidak menghendaki untuk meninggalkan adat atau tata cara tersebut.


FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUBAHAN MASYARAKAT

1. Faktor yang mempengaruhi perubahan dari dalam masyarakat (intern), yang terdiri dari

a) Penemuan Baru (Inovation)

Penemuan baru (inovation) dibedakan menjadi
1) Discovery
2) Invention

b) Terjadinya konflik dalam masyarakat

c) Terjadinya pemberontakan dalam masyarakat

2. Faktor yang mempengaruhi perubahan dari luar masyarakat (ekstern), terdiri dari :

1) Perubahan Lingkungan Fisik
2) Peperangan
3) Kontak dengan kebudayaan lain.


AKOMODASI BARU DAN KESINAMBUNGAN MASYARAKAT INDONESIA

Kita menyadari bahwa suatu perubahan yang mendasar akan mengakibatkan ketidakseimbangan dalam sistem sosial dan menimbulkan disintegrasi. Disintergrasi yang terjadi selanjutnya dapat menghambat tercapainya tujuan nasional.

Bangsa Indonesia yang majemuk bila tidak dikelola dengna baik memiliki potensi konflik sangat besar yang mengarah terjadinya disitegrasi. Perbedaan pendapat dan perbedaan kepentingan pada masyarakat majemuk adalah hal yang wajar, untuk itu perlu disikapi secara demokratis. Sikap demokratis merupakan sikap yang menghargai perbedaan-perbedaan, adalah ciri khas dari kemajemukan masyarakat Indonesia.

Kesinambungan masyarakat Indonesia perlu dipertahankan dan dipupuk terus menerus agar tercipta persatuan dan kesatuan bangsa atau integrasi nasional, untuk itu perlu sikap-sikap sebagai berikut :
- Toleransi terhadap nilai-nilai budaya masyarkat lainnya;
- mengurangi sikap perimordial yang menjurus kesikap etnosentrisme dan ekstemisme
- Mementingkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan
- Menyelesaikan masalah-masalah sosial dengan cara akomodatif,
- menegakan supremasi hukum secara, konsekuen;
- Melakukan asimilasi budaya seperti perkawinan campuran (Amalgamasi).

Sebagai warga masyarakat sekaligus sebagai warga negara Indonesia harus menyadari bahwa kesinambungan bangsa dan negara Indonesia yang telah diperjuangkan oleh pendiri-pendiri beserta seluruh rakyat Indonesia dengan pengorbanan jiwa dan raganya harus dipertahankan. Untuk itu diperlukan tanggung jawab segenap bangsa Indonesia agar cita-cita bangsa Indonesia dapat terwujud.

Demikianlah warga belajar sekalian ringkasan Materi Sosiologi kita Sosiologi yaitu tentang "Perubahan Sosial", semoga bermanfaat untuk menambah pengetahuan dan wawasan warga belajar semua, terimakasih. wassalamualaikum wr.wb. 

Sumber: Disarikan dari berbagai sumber !!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar