Kol/Kubis - Sayuran ini tentu sudah tidak asing lagi bagi Anda, kol/kubis ini juga sering dijadikan lalapan ataupun campuran pada soto. Tumbuhan dengan nama ilmiah Brassica oleracea L. ini memiliki daun tersusun sangat rapat membentuk bulatan atau bulatan pipih, yang disebut krop, kop atau kepala. Kol termasuk jenis capitata, yaitu sayuran yang memanfaatkan daunnya yang membentuk bulat padat. Kubis adalah sayuran yang berasal dari kawasan Eropa Selatan dan Eropa Barat. Nama "kubis" diambil dari bahasa Perancis, chou cabus (harafiah berarti "kubis kepala"), yang diperkenalkan oleh sebagian orang Eropa yang tinggal di Hindia-Belanda. Nama "kol" diambil dari bahasa Belanda kool. Cara mengkonsumsi kubis untuk mendapatkan manfaat yang lebih baik adalah dimakan mentah secara langsung. Kubis juga merupakan makanan rendah lemak jenuh, kolesterol dan merupakan sumber makanan yang kaya akan serat dan folat. Menyediakan hampir 15 persen dari asupan makanan harian yang disarankan. Serat sangat penting untuk memastikan sistem pencernaan tubuh berfungsi pada tingkat optimal.
Kandungan Gizi Kol
Kandungan gizi kubis mentah setiap100 g nya:
- Energi 103 kJ (25 kcal)
- Karbohidrat 5,8 g
- Gula 3,2 g
- Diet serat 2,5 g
- Lemak 0,1 g
- Protein 1,28 g
- Thiamine (Vit. B1) 0,061 mg (5%)
- Riboflavin (Vit. B2) 0,040 mg (3%)
- Niacin (Vit. B3) 0,234 mg (2%)
- Asam pantotenat (B5) 0,212 mg (4%)
- Vitamin B6 0,124 mg (10%)
- Folat (Vit. B9) 53 mg (13%)
- Vitamin C 36,6 mg (61%)
- Kalsium 40 mg (4%)
- Besi 0,47 mg (4%)
- Magnesium 12 mg (3%)
- Fosfor 26 mg (4%)
- Kalium 170 mg (4%)
- Seng 0,18 mg (2%).
Ilustrasi Sayuran Kol/Kubis
Manfaat Kol/Kubis untuk Kesehatan
- Merawat kulit
Kubis banyak mengandung antioksidan yang berkhasiat untuk membantu melindungi kulit dari berbagai kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Radikal bebas tersebut berpotensi menghadirkan tanda-tanda penuaan. - Mencegah Sembelit
Kandungan serat yang tinggi pada kubis berfungsi sebagai perangsang sistem pencernaan dan mencegah terjadinya sembelit. - Mencegah kanker kanker
Kubis memiliki beberapa sifat yang efektif untuk melawan kanker seperti lupeol, sinigrin, diindolylmethane (DIM), indol-3-karbinol (I3C), dan juga sulforaphane. Hasil dari sebuah penelitian yang dilakukan terhadap wanita di China ditemukan bahwa, mengkonsumsi kubis akan mengurangi resiko terkena penyakit kanker payudara. - Meningkatkan sistem imun
Kubis mengandung Vitamin C yang berkhasiat untuk melindungi tubuh dari efek radikal bebas serta meningkatkan sistem pertahanan tubuh. - Mengurangi resiko katarak
Kandungan beta karoten yang cukup tinggi pada kubis bisa bermanfaat untuk mengurangi resiko seseorang terkena penyakit katarak. - Mengatasi radang lambung
Jus kubis mampu mengatasi gejala radang lambung. Hal ini disebabkan adanya kandungan glutamin yang tinggi di dalam kubis. - Antioksidan
Sayur kol juga dikenal sebagai pelawan kanker. Kol penuh fitonutrien, yang menghasilkan enzim yang terlibat dalam detoksifikasi tubuh. Enzim ini membantu untuk melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan beberapa jenis kanker yang berbeda, termasuk paru-paru dan kanker prostat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar